Selasa, 22 Januari 2013

Penggnguran di Indonesia


Badan Pusat Statistik (BPS) per hari ini mencatat ada sekira 1,1 juta orang yang menjadi pengangguran baru di Indonesia. Jumlah tersebut merupakan jumlah anak yang tamat sekolah (perguruan tinggi) namun belum bisa diterima bekerja.

"Minimal ada 1,1 juta anak tamat sekolah tidak bisa kerja," ungkap Menteri Kelautan dan Perikanan RI Fadel Muhamad saat memberi sambutan Workshop "Mewujudkan Dunia Usaha Perikanan yang Maju, Mandiri dan Berkelanjutan melalui Dukungan Penyediaan Pembiayaan Perbankan, di Gedung Thamrin Bank Indonesia, Jakarta, Kamis (22/4/2010).

Dengan demikian, pihaknya akan mendorong jumlah pengusaha baru di Indonesia. Saat ini, penetrasi pengusaha masih 0,18 persen dari total populasi Indonesia. Sedangkan, di Singapura mencapai 10 persen dan di Amerika Serikat mencapai 12 persen.

"Pengusaha tidak bisa lahir secara natural, tapi harus by design. Intinya pemerintah harus menyiapkan segala sesuatunya untuk mendorong pengusaha baru di Indonesia," katanya.

Pihaknya sendiri telah meminta kalangan perbankan untuk mengucurkan kredit ke sektor perikanan dan kelautan. Pasalnya, perbankan sendiri masih belum mengucuri kredit tersebut. Hal itu dianggap perbankan sebagai kredit dengan resiko cukup tinggi.

Sambil menunggu pengucuran kredit perbankan, pihaknya akan mendorong segmen tersebut untuk bisa layak mendapat kredit perbankan. "Kami telah mengubah anggaran dalam bentuk paket-paket. Misalnya ada paket ikan lele, ikan patin dan sebagainya. Lantas kami mengucuri dana ke paket-paket tersebut," katanya.

 

http://beritajitu.com/index.php?option=com_content&view=article&id=407:pengangguran-di-indonesia-11-juta-orang&catid=34:nasional&Itemid=65

Tidak ada komentar:

Posting Komentar